#Curhat

tau gak? kemaren aku lagi berantem sama kakak kelas ku. dia itu nyuruh aku enggak coment yang dikirim omi ke wall-nya ngomongnya lewat chatinggan. trus ku jawab "terserah aku to! itu kan hak ku :p" waktu itu aku mikirnya masih bercanda lama2 dia ngomong klo dia mau nge-blocked aku. aku jwb "terserah kamu (gak peduli)" eh ternyata dia bener2 nge-block aku. yaudah aku biarin trus dia nyapa aku lewat fb sodaranya.
dia : "wes tak block to :p"
aku : "ngapa masih nyapa aku? gak usah nyapa aku napa! klo udah block aku tandanya gak mau kenal aku lagi, yaudah knapa masih nyapa? silahkan block aku jga lewat aku twittermu"
dia : "gah, mbok kongkon owk"
aku : "ywes aku sing bakal nge-block kwe"
dia : "oh ngono"
aku : "(diem aja, nggak tak ladeni)"
dia : "yowes kadar sing entuk dosa kw"
aku : "oh yeah? gak usah bela diri sendiri"
dia : "aku kan gak pernah block permanent"
... dan sterus nya

waktu aku kecewa, emosi, marah, sedih.
malam nya aku sms dia, aku mau minta maaf, tpi dia jawabnya kayak gak ikhlas. lha malam ini aku ngirim ke wall-nya dia gni
aku : "wes tak confirm. aku gak gaya. maafin aku ini mau bulan puasa.. maafin semua kesalahan ku yang pernah aku buat sama kamu atau gak budi"
dia : "Ya"
aku : "Ikhlas gak ki?"
dia : "Ikhlas"
aku : "hmm, thanks?. kmu nggak minta maaf ma aku? wkwkwk *mengharapkan* "
dia : "Maaf"

dalam hati aku gini "hah? jawabnya terlalu simple, kyknya dia masih marah deh"


Bukti (diatas)

Tidak ada komentar: