dia : "wes tak block to :p"
aku : "ngapa masih nyapa aku? gak usah nyapa aku napa! klo udah block aku tandanya gak mau kenal aku lagi, yaudah knapa masih nyapa? silahkan block aku jga lewat aku twittermu"
dia : "gah, mbok kongkon owk"
aku : "ywes aku sing bakal nge-block kwe"
dia : "oh ngono"
aku : "(diem aja, nggak tak ladeni)"
dia : "yowes kadar sing entuk dosa kw"
aku : "oh yeah? gak usah bela diri sendiri"
dia : "aku kan gak pernah block permanent"
... dan sterus nya
waktu aku kecewa, emosi, marah, sedih.
malam nya aku sms dia, aku mau minta maaf, tpi dia jawabnya kayak gak ikhlas. lha malam ini aku ngirim ke wall-nya dia gni
aku : "wes tak confirm. aku gak gaya. maafin aku ini mau bulan puasa.. maafin semua kesalahan ku yang pernah aku buat sama kamu atau gak budi"
dia : "Ya"
aku : "Ikhlas gak ki?"
dia : "Ikhlas"
aku : "hmm, thanks?. kmu nggak minta maaf ma aku? wkwkwk *mengharapkan* "
dia : "Maaf"
dalam hati aku gini "hah? jawabnya terlalu simple, kyknya dia masih marah deh"
Bukti (diatas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar